Gerimis Hati

Bual Blog : chaunkelfakir <- aku tak berani post comment. comfirm aku kena tembak.

dalam gelap, rindu menari

- pada waktu malam, aku rindu untuk menari
berdansa, memupus gelisah batin ini

- aku menari, untuk menghilangkan rasa rindu di 'batin' ini <- yang batin ni aku tak berani nak lebih-lebih
setia memungut kata di garis mimpi

- selalu mengingati kata-kata mu tadi
menguntai syair-syair malam sunyi
- mengingati kata-kata buat ku rindu

dalam pekat nian, rindu tetap berdansa
- aku rindu menari lagi

menari, menghapus ribuan tetes air mata

- aku menangis sambil menari
membaca kidung syahdu dedaunan senja

- tadi tu waktu senja aku menangis
menghidangkan secawan sajian jiwa
- air tangisan tu ku buat air kopi

di tiap malam tiba

- pada tiap-tiap malam
ada rindu menggema merekam banyak cerita

- aku selalu tengok cerita di 3gp
dan dalam tiap cerita

- dan setiap episod
adalah, kita yang telah lama berubah

- skill nya dah makin berubah
tak lagi sama

- macam-macam ada
melukis pelangi di atas cakrawala

- warna warni, bukan hitam putih lagi
menghias hari sepenuh warna

- tapi yang keluar tetap satu warna

tadinya kau tempat harapku bersandar

- tadi kutahan, tak keluar keluar
namun kini banyak rindu jatuh berderai

- namun kau keluar, berjurai-jurai
dalam bentuk rinai

- dalam bentuk cai cai cai

semoga,

-harapku
sajak beribu masih akan jatuh satu per satu

- hasil berjuta yang pasti sangkut satu